Pengaturan ic-personalisasi
Pengaturan
Kelola konten HI-LITE yang ingin Anda dapatkan pada menu Pengaturan.
OK
ic-option
Anda akan lebih sedikit menerima konten seperti ini
Batal
Anda akan kembali menerima konten seperti ini
Personalisasi Konten Berhasil
Hi-lite Terbaru
AS Terjebak di Laut Merah, Kini Selat Gibraltar Terancam Ditutup
International

AS Terjebak di Laut Merah, Kini Selat Gibraltar Terancam Ditutup

Amerika Serikat (AS) pekan ini akan membentuk koalisi untuk mengamankan Laut Merah untuk pelayaran di tengah pembajakan dan serangan rudal yang tak henti-hentinya terhadap kargo komersial terkait Israel yang dilakukan milisi Houthi Yaman dengan latar belakang krisis Gaza.Kini, Iran, pemimpin koalisi regional ‘Poros Perlawanan’, telah memberikan peringatannya sendiri.
Scroll
Siswi di AS Tembak Mati Teman dan Gurunya di Ruang Kelas
International

Siswi di AS Tembak Mati Teman dan Gurunya di Ruang Kelas

Natalie Rupnow, siswi berusia 15 tahun, mengumbar tembakan di ruang kelas sekolah di Wisconsin, AS. Tembakannya menewaskan seorang teman dan seorang guru serta melukai enam orang lainnya sebelum dia akhirnya bunuh diri dengan pistol. Penembakan sekolah terbaru yang menghancurkan komunitas AS terjadi di Abundant Life Christian School, sebuah lembaga swasta yang mengajar sekitar 400 pelajar dari taman kanak-kanak hingga kelas 12 di Madison.
Scroll
Pelakor Ini Gugat Seorang Wanita karena Menolak Ceraikan Suami
International

Pelakor Ini Gugat Seorang Wanita karena Menolak Ceraikan Suami

Seorang wanita simpanan di China menggugat istri sah kekasihnya karena menolak bercerai meskipun telah menerima 1,2 juta yuan sebagai "biaya perceraian". Ini terjadi di provinsi Fujian. Si wanita simpanan, Shi, berselingkuh dengan seorang pria yang sudah menikah, Han, dan pasangan itu memiliki seorang anak lelaki. Han telah menikah dengan Yang sejak 2013, memiliki dua orang putri.Pengadilan Rakyat Shishi menolak gugatan Shi,
Scroll
Panglima TNI Tunjuk 11 Kolonel Jadi Atase Pertahanan, Ini Namanya
Nasional

Panglima TNI Tunjuk 11 Kolonel Jadi Atase Pertahanan, Ini Namanya

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk 10 perwira tinggi (Pati) TNI menjadi Atase Pertahanan (Athan). Mereka akan bertugas di sejumlah negara mulai dari Beijing, Jepang, Arab Saudi hingga Amerika Serikat. Penunjukkan 11 Athan tersebut tercantum dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 Tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan pada Jumat, 6 Desember 2024.
Scroll
Suriah Amankan 25,8 Ton Emas setelah Rezim Assad Runtuh
International

Suriah Amankan 25,8 Ton Emas setelah Rezim Assad Runtuh

Emas sebanyak 25,8 ton yang tersimpan di gudang penyimpanan Bank Sentral Suriah tetap aman setelah rezim pemerintah Bashar al-Assad runtuh sepekan lalu. Jumlah emas milik negara Suriah tersebut tetap sama seperti saat awal perang saudara pada tahun 2011.Cadangan emas Suriah mencapai 25,8 ton pada Juni 2011, menurut World Gold Council. Jumlah emas sebanyak itu setara dengan USD2,2 miliar pada harga pasar saat ini.
Scroll
Utang AS Tembus Rp576.000 Triliun, Akankah Lunas di Tangan Trump?
Ekonomi Bisnis

Utang AS Tembus Rp576.000 Triliun, Akankah Lunas di Tangan Trump?

Jeff Bezos, Larry Fink, dan Menteri Keuangan pilihan Donald Trump, Scott Bessent, sepakat bahwa mempercepat pertumbuhan ekonomi adalah jalan terbaik untuk mengendalikan utang AS yang mencapai USD36 triliun atau setara Rp576.000 triliun. Namun, sejarah tidak berpihak pada mereka. Bessent memperingatkan bahwa ini adalah kesempatan terakhir bagi AS untuk keluar dari rekor utang tanpa berubah menjadi negara demokrasi sosialis gaya Eropa.
Scroll
Termasuk Jokowi, Ini Daftar 27 Orang yang Dipecat PDIP
Nasional

Termasuk Jokowi, Ini Daftar 27 Orang yang Dipecat PDIP

Sebanyak 27 orang dipecat oleh PDIP. Puluhan nama ini diberhentikan berkaitan dengan sikap politiknya pada kontestasi pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dari 27 nama itu, terselip nama Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution. Jokowi dianggap menyalahgunakan kekuasaan untuk mengintervensi Mahkamah Konstitusi yang menjadi awal rusaknya sistem demokrasi, sistem hukum, dan sistem moral-etika kehidupan berbangsa dan bernegara.
Scroll
5 Keluarga Kerajaan yang Sangat Membenci Meghan Markle
Lifestyle

5 Keluarga Kerajaan yang Sangat Membenci Meghan Markle

Beberapa Keluarga Kerajaan dikabarkan sangat membenci Meghan Markle karena beberapa alasan. Istri Pangeran Harry ini menjadi salah satu figur paling kontroversial dalam sejarah modern Keluarga Kerajaan Inggris. Kehadiran Meghan Markle di tengah Keluarga Kerajaan tidak hanya membawa perubahan signifikan, tetapi juga memicu ketegangan internal yang terus menjadi sorotan media.
Scroll
Rayuan Maut Ratu Camilla yang Buat Raja Charles III Jatuh Hati
Lifestyle

Rayuan Maut Ratu Camilla yang Buat Raja Charles III Jatuh Hati

Rayuan maut Ratu Camilla yang terlontar lebih dari lima dekade silam ternyata menjadi awal kisah cintanya dengan Raja Charles III yang mengubah sejarah Kerajaan Inggris. Menurut orang dalam istana, Camilla pertama kali memikat Charles pada pertandingan polo di 1970. Pada pertemuan tersebut, Ratu Camilla melontarkan kalimat yang tak terduga namun penuh percaya diri. Kalimat tersebut sukses menarik perhatian Raja Charles III.
Scroll
Jokowi Dipecat PDIP, Mantan Jubir SBY Singgung Karma Politik
Nasional

Jokowi Dipecat PDIP, Mantan Jubir SBY Singgung Karma Politik

Mantan Juru Bicara Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), Dino Patti Djalal turut mengomentari pemecatan Joko Widodo (Jokowi) beserta anak dan menantunya, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).Dino Patti Djalal menganggap pemecatan yang dilakukan PDIP terhadap Jokowi dan keluarganya sebagai karma politik. Mantan Wamenlu itu menyinggung adanya konspirasi mengambil alih partai Demokrat pada 2021 silam.
Scroll
Mutasi TNI, 10 Pati AU Digeser Jadi Stafsus KSAU Tonny Harjono
Nasional

Mutasi TNI, 10 Pati AU Digeser Jadi Stafsus KSAU Tonny Harjono

Sebanyak 10 perwira tinggi TNI Angkatan Udara dimutasi menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Sepuluh orang tersebut termasuk 65 Pati TNI AU yang masuk daftar mutasi pada Jumat, 6 Desember 2024. Rotasi dan mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tanggal 6 Desember 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan TNI.
Scroll